Melihat Memori Bekerja
Ada begitu banyak informasi yang terinternalisasi ke diri setiap harinya. Beberapa terenyahkan dari ingatan, beberapa tetap bertengger di ingatan. Kejadian yang berlangsung beberapa tahun lalu, bisa jadi tetap “hangat” di ingatan.
Bagaimana itu bisa terjadi? Ternyata Anda mengingat dengan erat segala hal yang terasosiasikan dengan gambar, perasaan, serta suara. Terkait hal yang traumatik atau memori indah yang menyenangkan.
Lantas bagaimanakah prinsip memori bekerja? Sejumlah tips berikut semoga berguna bagi Anda dalam menjalani kehidupan yang bermakna.
Visualisasi
Kita lebih mudah mengingat gambar dibandingkan kata-kata. Tancapkan gambar di pikiran, maka memori yang lebih kuat akan melekat.
Asosiasi
Kita dapat lebih mengingat, manakala memadukan informasi baru dengan informasi yang telah kokoh di ingatan.
Absurditas dan Humor
Kita dapat mengingat lebih erat hal-hal yang lucu, tidak biasa, konyol. Di antara rutinitas harian Anda, coba ingat-ingat hal yang lucu, tidak biasa, dan konyol. Hmm..sepertinya itu lebih mudah diingat bukan, dibandingkan kejadian biasa dan rutin yang dilakukan sehari-hari.
Emosi
Kita lebih mengingat segala hal yang melibatkan emosi yang kuat, seperti takut, marah, cinta, benci.
Melibatkan Panca Indra
Memori Anda dapat lebih terpantik manakala melibatkan panca indra.
Warna
Catatan yang menggunakan warna akan lebih mampu untuk meningkatkan memori.
Sumber: I Am Gifted So Are You!