Arifin Diterbitkan 17 May 2021

Merayakan Hari Buku Nasional di Indonesia

Merayakan Hari Buku Nasional di Indonesia

Hari Buku Nasional (Harbuknas)
diperingati pada 17 Mei setiap tahunnya. Peringatan ini bertujuan untuk
mendorong tumbuhnya budaya literasi, terutama minat baca dan menulis di
kalangan masyarakat Indonesia.

Peringatan Harbuknas dicetuskan pertama
kali oleh Menteri Pendidikan Abdul Malik Fadjar pada 2002. Penetapan Harbuknas
pada 17 Mei berdasarkan nilai sejarah hari berdirinya Perpustakaan Nasional
Republik Indonesia pada 17 Mei 1980.

Perpustakaan Nasional Republik Indonesia
rutin mengukuhkan Duta Baca Indonesia sebagai role model untuk memberikan inspirasi terkait literasi.

Terdapat Tantowi Yahya (Duta Baca
Indonesia 2006 s.d. 2010), Andy F. Noya (Duta Baca Indonesia 2011 s.d. 2015), Najwa
Shihab (Duta Baca Indonesia 2016 s.d. 2020), Gol A Gong (Duta Baca Indonesia
2021 s.d. 2025) merupakan deretan Duta Baca Indonesia yang berupaya
menghadirkan generasi literat.

Para Duta Baca Indonesia tersebut
memiliki slogan ketika menjalankan tugasnya. Tantowi Yahya dengan slogan “Ibuku,
Perpustakaan Pertamaku”. Lalu Andy Flores Noya dengan “Buku Langkah Pertamaku
Meraih Cita-cita”. Sementara itu jurnalis Najwa Shihab dengan “Buku adalah
Sebaik-baiknya Sahabat”. Lalu penulis Gol A Gong  melantangkan slogan “Berdaya dengan Buku”.

Heri Hendrayana Harris
atau yang akrab disapa Gol A Gong merupakan seorang pegiat literasi yang telah memiliki pengalaman
berkeliling ke berbagai daerah di Indonesia menilai antusiasme masyarakat akan
buku tinggi namun terkendala masalah akses yang sulit serta distribusi bahan
bacaan yang belum merata.

Maka dalam tugasnya
sebagai Duta Baca Indonesia yang baru Gol A Gong mengajak seluruh masyarakat
untuk bangkit dan gemar tidak hanya membaca tapi juga menulis.

Ayo, aktif membaca buku! Buku apa yang Anda
sedang baca?