Arfianingrum Pujiastuti Diterbitkan 22 June 2021

Berkenalan dengan Kuliner Khas Jakarta di Hari Ulang Tahunnya

Berkenalan dengan Kuliner Khas Jakarta di Hari Ulang
Tahunnya

Selamat ulang tahun Jakarta. Hari ini Jakarta berulang tahun
ke 494 tahun. Nah, dalam rangka ulang tahun Jakarta, saya mau memperkenalkan beberapa
kuliner khas Jakarta untuk kamu semua.

Gado-Gado

Kuliner yang pertama adalah gado-gado. Makanan ini terbuat
dari sayuran yang direbus dan disiram bumbu kacang. Gado-gado biasanya juga
dilengkapi dengan telur rebus, tempe dan tahu goreng. Konon kabarnya, sudah ada
sejak jaman Kerajaan Mataram. Awalnya pasukan Sultan Agung keabisan beras
karena lumbung berasnya dibakar VOC. Oleh karena itu sayuran seadanya disiram
bumbu kacang.

Bir Pletok

Selanjutnya adalah bir pletok. Apa bir?! Tenang saja, ini
minuman halal dan tidak memabukan kok. Bir pletok terbuat dari beberapa rempah
diantaranya jahe, sereh, cengkeh, biji pala, kapulaga, gula, dan bahan lainnya.
Konon kabarnya, bir pletok ini dibuat karena jaman penjajahan Belanda dulu
pemuda Jakarta ingin juga ikut-ikutan minum bir. Akhirnya dibuatlah minuman
yang menghangatkan dan memiliki warna mirip dengan bir.

Nasi Uduk

Kuliner khas selanjutnya adalah nasi uduk. Nasi uduk adalah
makanan yang terbuat dari beras yang dimasak dengan santan dan beberapa rempah.
Nasi uduk biasanya dimakan dengan berbagai toping seperti tempe orek, telur
balado, semur jengkol, bihun goreng dan sambal kacang.

Kerak Telor

Terakhir yang saya ingin perkenalkan adalah kerak telor. Jajanan
ini sering dijumpai pada acara fersival atau perayaan ulang tahun Jakarta. Kerak
telor terbut dari telor yang dicampur dengan beras dan kelapa parut. Kalau dilihat
sekilas, kerak telor sekilas mirip omelette.