Ragam Jurus Menggalakkan Membaca
Literasi baca tulis dapat
diartikan sebagai kemampuan untuk memahami, menggunakan dan merefleksikan
tulisan dalam mencapai suatu tujuan, mengembangkan pengetahuan dan potensi
untuk dapat berpartisipasi di masyarakat.
Ada beberapa kegiatan yang
dapat dikembangkan dalam literasi baca tulis, antara lain:
a. Membaca dan
Bercerita
Kegiatan membaca bisa
menjadi kegiatan yang menyenangkan jika dilakukan dengan bentuk yang beragam. Ada
berbagai variasi kegiatan dalam membaca dan bercerita, antara lain:
• Membaca senyap,
membaca buku tanpa mengeluarkan suara. Kegiatan ini bisa dilakukan oleh setiap
orang.
• Membaca nyaring (read aloud), membacakan buku dengan
bersuara dan didengarkan oleh peserta lainnya.
• Membaca dan
bercerita, memahami bahan bacaan kemudian menyampaikan kembali isi buku.
b. Kelompok Baca
Berkala
Kelompok baca berkala merupakan
kegiatan untuk sama-sama membahas sebuah buku atau isu tertentu. Kegiatan ini
dapat meningkatkan kemampuan kamu untuk menganalisa dan mengkritisi secara utuh
mengenai isu-isu tertentu yang sedang ramai di masyarakat.
c. Membuat pojok baca di tempat-tempat
strategis.
Salah satu jurus untuk
menggalakkan membaca ialah dengan “mengepung” masyarakat dengan bacaan. Di
sekolah terdapat sudut baca, pun begitu di tempat-tempat publik perlu
diamplifikasi semangat tersebut. Di rumah dan masyarakat, membuat pojok baca
juga menjadi cara untuk memupuk generasi literat. Di pojok baca, bisa
disediakan buku yang sesuai dengan karakteristik profil penghuninya, baik itu
di rumah ataupun masyarakat. Sehingga buku dapat menjadi sahabat, solusi bagi sesama.