Ketagihan Cemilan Makaroni Ngehe
Selama work from home, cemilan yang paling sering
saya beli adalah Makaroni Ngehe. Makaroni Ngehe adalah cemilan khas Tasikmalaya
dengan bahan baku utama makaroni yang digoreng kering renyah.
Makaroni Ngehe secara resmi didirikan oleh Ali Muharam pada
tanggal 11 maret 2013. Ali merintis usaha ini dari outlet kecil di dekat
tikungan Kampus Binus Anggrek. Makaroni Ngehe berawal dari kecintaan Ali Muharam terhadap resep khas cemilan
masa kecil yang biasa dibuat oleh sang Ibu di setiap hari Raya Idul Fitri.
Menurut Ali,
nama Ngehe ini terinspirasi dari perjalanan hidupnya yang
“ngehe” banget. Ngehe memang bukan bahasa Indonesia baku, tapi Ngehe
bisa diartikan kata umpatan seperti sialan. Ngehe menggambarkan jatuh bangun
Ali dalam merintis usaha.
Dari outlet kecil Makaroni Ngehe berkembang pesat dan
memiliki banyak outlet saat ini. Selain makaroni, Ngehe juga kemudian
menyediakan variasi lain yang enaknya juga bikin ketagihan, seperti Usus
Goreng, Otak-otak, Cimol, Bihun Krenyes, Mie Kriuk, dan Mie Lidi.
Di Jakarta memang banyak yang menjual cemilan jenis ini, tapi
sejauh ini menurut saya yang rasanya bikin nagih adalah Makaroni Ngehe.