Arifin Diterbitkan 2 November 2022

Palet Warna Dalam Film 

Warna, tiap kali menuju tahun yang baru, pertanyaan tentang warna yang akan menjadi tren di tahun mendatang kerap dicari tahu dan dinantikan. Seperti  JOTUN yang telah memperkenalkan 21 warna sohor kini untuk tahun 2023.

Dalam sebuah perbincangan dengan teman yang berkecimpung di ranah video, sahabat saya tersebut berkata bahwa palet warna tertentu pun terdapat pada film. Pilihan palet warna tertentu dapat didasari dengan latar waktu di film tersebut. Contoh yang dapat terlihat secara kentara yakni pada berbagai episode di serial WandaVision. Perbedaan pada beberapa dekade, maka palet warnanya pun berbeda.

Palet warna pada film juga dapat menimbulkan aura tersendiri, serta mendukung genre dan keseluruhan cerita. Film bertemakan horor misalnya, identik dengan gelap, suram, remang-remang.

Lalu terdapat pula kesan “bertabrakan” pada serial Squid Game. Warna yang disajikan ceria, hidup, bak permainan anak-anak; namun secara cerita menyajikan permainan yang mempertaruhkan nyawa di kisah tersebut.

Peran warna juga dapat memperlihatkan ulang-alik waktu. Entah menceritakan di masa lampau si karakter, dalam konteks kekinian, ataupun di masa mendatang.

Warna hitam putih pun dapat memikat seperti dibuktikan oleh pemenang Oscar pada film The Artist.

Pada salah satu artikel di Bored Panda, memperlihatkan sejumlah palet warna yang membentuk berbagai film. Seperti Spirited Away, Harry Potter And The Deathly Hallows: Part 2, Alice Through The Looking Glass, Edward Scissorhands, The Revenant, Deadpool, Life Of Pi, 500 Days Of Summer, The Wolf Of Wall Street, The Fifth Element, The Silence Of The Lambs. Cobalah simak deretan film tersebut, bandingkan berbagai palet warnanya, maka kebutuhan cerita, genre, latar waktu, boleh dibilang turut memberi andil akan pilihan warna yang dipilih. Setelah menonton film, teramat mungkin yang masih membekas di benak Anda, tak hanya jalan cerita, melainkan juga palet warna yang ada di film tersebut.