Arifin Diterbitkan 24 November 2022

Sudahkah Binatang Piaraan Anda Divaksin? 

Vaksinasi tak hanya penting untuk manusia, tetapi juga untuk kesehatan binatang piaraan.

Ketika memelihara hewan, konsep yang harus dipahami sejak awal adalah hewan bukan “barang”, melainkan “makhluk hidup”, sehingga aspek kesehatan pun perlu diperhatikan. Maka pemberian vaksinasi untuk kesehatan hewan akan menjadi hal mendasar yang perlu dilakukan.

Sama seperti efeknya untuk manusia, vaksinasi pada hewan diberikan untuk meningkatkan ketahanan tubuh menghadapi berbagai penyakit.

Ketika virus-virus penyakit menyerang, hewan piaraan seperti kucing dan anjing yang sudah mendapatkan vaksin bisa menghadapinya. Pun apabila terkena, kemungkinan untuk pulih akan lebih besar.

Vaksin yang bisa diberikan kepada kucing, misalnya, meliputi vaksin rabies untuk melindungi dari virus rabies, kemudian vaksin Feline Calicivirus untuk melindungi dari virus yang menyebabkan saluran pernapasan terganggu, hingga vaksin FPV atau feline panleucopenia untuk melindungi dari virus Parvorirus yang mudah menular.

Selain vaksinasi, hewan piaraan seperti kucing dan anjing juga perlu diberikan obat anti cacing dan anti ektoparasit. Keduanya merupakan obat yang bebas dibeli dan dapat diaplikasikan sendiri. Namun akan lebih baik bila dilakukan konsultasi dengan dokter hewan sebelumnya.

Memberikan obat anticacing pada hewan dapat membantu mencegah penularan penyebaran cacing ke manusia. Tentunya perlu diimbangi dengan minum obat anticacing bagi pemeliharanya juga, agar tidak menularkan cacing ke hewan piarannya.

Sementara itu, antiektoparasit (kutu), dapat membantu pencegahan parasit darah pada hewan piaraan. Penyakit parasit darah merupakan “bom waktu” bagi hewan piaraan karena baru akan ketahuan ketika kondisinya sudah parah.

Penyakit ini disebarkan oleh kutu pada hewan. Namun, manusia tidak perlu khawatir karena kutu tidak menular ke manusia, tetapi tetap pada seseorang yang memiliki alergi, efeknya bisa menimbulkan rasa gatal atau ruam.

Sumber: Antara