Membaca
dengan Braille
World Braille Day atau Hari Braille
Sedunia diperingati setiap tanggal 4 Januari. Hari Braille Sedunia ini
diperingati untuk menghormati kelahiran penemu huruf Braille, Louis Braille. Hari Braille sedunia pertama kali diperingati pada 4
Januari 2019.
Dilansir dari situs
PBB, Braille adalah representasi taktil simbol alfabet dan numerik menggunakan
enam titik. Braille digunakan untuk mewakili setiap huruf dan angka, dan bahkan
simbol musik, matematika, dan ilmiah.
Louis Braille mengembangkan kode
berdasarkan sel dengan enam titik, memungkinkan ujung jari untuk merasakan
seluruh unit sel dengan satu sentuhan dan bergerak cepat dari satu sel ke sel
berikutnya.
Mengenal Alat Tulis
Braille
Hambatan yang dialami oleh penyandang
disabilitas menyebabkan mereka membutuhkan
layanan pendidikan khusus. Mereka membutuhkan cara, alat, dan
kondisi lingkungan tertentu
supaya mereka dapat menjalani kegiatan belajar dan aktivitas lainnya
secara mudah dan aman.
Berikut sejumlah alat tulis Braille:
>> Alat tulis Braille. Alat ini
terbuat dari logam dan berfungsi sebagai landasan (alas) ketika tunanetra sedang
membuat tulisan Braille. Alat ini disebut reglet. Alat ini ada juga yang
terbuat dari bahan plastik.
>> Alat tulis Braille (reglet)
lengkap dengan stilusnya. Stilus adalah alat seperti paku (berwarna biru) untuk
menghasilkan tulisan Braille.
>> Cara penggunaan stilus ketika
tunanetra menulis Braille. Stilus digunakan untuk menusuk kertas (yang berada dalam reglet) untuk menghasilkan
tonjolan yang menggambarkan simbol Braille.