Tulus merilis lagu “Tujuh Belas” pada Rabu (23/2). Lewat lagu “Tujuh Belas”, Tulus mengajak kita semua untuk merayakan jiwa muda. “Spirit yang dapat terus ada di dalam kita, seberapa pun jauh perjalanan usia,” ungkap Tulus.
“Muda jiwa selamanya muda. Kisah kita abadi selamanya.” adalah sepenggal lirik dari lagu bertempo cepat ini.
Lagu “Tujuh Belas” ditulis Tulus bersama Petra Sihombing. Lirik puitis yang memantik haru dan semangat, kian digetarkan oleh orkestrasi Erwin Gutawa, yang direkam di Budapest Scoring Symphonic Orchestra, Hungaria.
Terdapat petikan lirik yang memuat saya memantik menarik, yakni:
Masihkah kau mengingat di saat kita masih tujuh belas
Waktu di mana tanggal-tanggal merah terasa sungguh meriah
Masihkah kau ingat cobaan terberat kita matematika
Masihkah engkau ingat lagu di radio yang merdu mengudara
Kita masih sebebas itu
Rasa takut yang tak pernah mengganggu
Batas naluri bahaya
Usia 17 sebagai patokan dalam lagu juga pernah ditempuh oleh Nuri Shaden featuring Ariel (kala itu masih Ariel Peterpan) pada “Usia 17”. Semangat jiwa muda juga diwartakan melalui petikan liriknya sebagai berikut:
Masa remaja
Masa yang indah
Penuh cinta
Penuh janji
Lalu, kenangan apa yang masih teringat di saat usia Anda masih tujuh belas tahun?