Di playground baik yang indoor maupun outdoor kita sering temukan trampoline. Permainan ini memang mengasyikan tak hanya untuk anak-anak namun juga untuk orang dewasa. Hasrat melompat tinggi-tinggi bisa terpuaskan dengan trampolin. Namun pertanyaannya, apakah trampolin aman untuk anak-anak? Usia berapa anak-anak mulai boleh bermain trampolin?
Banyaknya kasus cedera dalam permainan trampolin, membuat American Academy of Pediatrics (AAP) dan American Academy of Orthopaedic Surgeon menyarankan bahwa trampolin bukan permainan yang cukup aman untuk balita (bawah lima tahun). Permainan trampolin meningkatkan risiko cedera tinggi pada anak, seperti keseleo atau patah tulang di lengan dan paha serta cedera bagian kepala dan leher.
Seperti dilansir Hello Sehat, permainan lompat memantul ini sangat berisiko bagi si kecil karena tulangnya masih muda, belum cukup kuat, dan lebih lembut. Gerakan melompat yang berulang saat bermain trampolin menyebabkan tulang menerima tekanan dari berat tubuh secara berulang, tulangnya menjadi stres. Akibatnya, bisa terkilir atau patah tulang.