Arifin Diterbitkan 12 August 2022

Ragam Transportasi Yang Menjadi Kendaraan Wisata 

Ragam alat transportasi. Seiring zaman, ada yang bertahan, ada yang beralih fungsi. Di antaranya ada yang bergeser menjadi fungsi wisata. Meski masih digunakan, beberapa alat transportasi ini bersalin rupa menjadi kendaraan wisata.

Delman

Kereta beroda dua yang ditarik kuda; dokar ini di beberapa tempat menjadi transportasi wisata. Kami sekeluarga misalnya, pernah naik delman di bilangan Tebet Eco Park, daerah Museum Konperensi Asia-Afrika, Taman Lansia di Bandung. Anda pun jika berkunjung ke Monumen Nasional (Monas), maka di kawasan Monas, berbagai delman siap membawa Anda mengitari sisi luarnya.

Naik delman menjadi pengalaman yang lazimnya menarik, terutama bagi anak-anak.

Naik Kuda

Beberapa tempat wisata menawarkan jasa naik kuda. Anda dapat memutari rute tertentu dengan menggunakan kuda, tentunya ada pendamping yang menjaga agar kuda tetap berjalan seperti seharusnya dan aman bagi pengunjung.

Becak

Kendaraan umum seperti sepeda tidak bermotor beroda tiga, bertutup (tutupnya dapat dibuka), satu sadel di belakang, tempat duduk untuk penumpang di depan, dijalankan dengan tenaga manusia (pengemudinya duduk di belakang).

Di Yogyakarta, Anda bisa memilih becak sebagai moda transportasi sembari berwisata. Menikmati sisi kota dengan perlahan.

Sepeda

Kendaraan beroda dua atau tiga, mempunyai setang, tempat duduk, dan sepasang pengayuh yang digerakkan kaki untuk menjalankannya; kereta angin.

Ingin menjelajah dengan santai, sepeda dapat menjadi pilihan. Di daerah Kota Tua, Jakarta, pada wilayah Museum Sejarah Jakarta, Anda dapat menyewa sepeda. Berpose dengan sepeda antik serta mengayuhnya untuk melintasi lokasi bersejarah tersebut.