Pada Sabtu (20/8/2022) kami sekeluarga berkunjung ke Perpustakaan Jakarta. Perpustakaan tersebut berada di area Taman Ismail Marzuki (TIM). Secara visual, tampilan Perpustakaan Jakarta telah bertebaran dimana-mana. Maka inilah kesempatan untuk menikmati pengalaman literasi yang berbeda.
Untuk datang ke Perpustakaaan Jakarta, boleh datang langsung atau harus reservasi dulu? Sebelumnya kami telah melakukan reservasi tanggal kunjungan melalui Jaklitera. Reservasi yang dibatasi tersebut berdampak bagi kenyamanan aktivitas di perpustakaan di bilangan Cikini tersebut. Kuota dibatasi 300 orang per sesi dengan sistem in-out agar aktivitas di perpustakaan tetap berjalan kondusif.
Salah satu hal yang menarik di Perpustakaan Jakarta adalah layanan anak yang menyajikan fasilitas kegiatan wisata edukasi. Layanan anak menjadi tempat yang ramah bagi anak dalam melakukan aktivitas belajar dan bermain.
Di layanan anak, buah hati dapat bermain balok, puzzle, bermain peran menjadi koki atau dokter, serta alat peraga lain. Koleksi bukunya juga menarik, dimana terdapat untuk segmentasi umur anak yakni di Ruang Koleksi Anak: (0-6 tahun), (7-12 tahun). Terdapat boardbook, buku pop-up, buku bergambar.
Gambaran perpustakaan harus hening yang sudah terpatri kuat di pikiran, tidak begitu perlu di Bilik Bermain – Bilik Cerita. Terdengar keriuhan suara anak yang tertarik, suara orang tua yang membacakan buku secara nyaring, serta anak yang dengan riang wira-wiri.
Hal memikat lainnya yakni desain interiornya yang menarik. Fungsional serta Instagramable. Instagramable ini dapat mengungkit minat baca, mungkin awal semulanya melihat tampilan visual yang keren, setelah di lokasi, ternyata membaca bisa sekeren itu, ditambah lagi ada buku-buku yang sesuai dengan minat.
Untuk desain interior yang fungsional, memungkinkan mengeksplorasi serta nyaman saat membaca buku di Perpustakaan Jakarta. Terdapat Ruang Baca Terbuka, dimana Anda bisa lesehan maupun duduk di kursi ketika membaca. Terdapat juga Ruang Baca Privasi, cocok bagi Anda yang menyukai ketenangan saat membaca, karena terdapat sekat di antara masing-masing ruang. Perpustakaan Jakarta memiliki sekitar 190.000 jumlah eksemplar buku dengan ragam judul dan koleksi. Semua koleksi yang tersedia sudah tersusun rapi sesuai dengan kategori dan kelasnya masing-masing.