Mari melakukan pemeriksaan kesehatan paling tidak satu tahun sekali. Normalnya, jika tidak ada keluhan atau tidak ditemukan penyakit tertentu, biasanya 1 tahun sekali melakukan pemeriksaan kesehatan.

Apa gunanya pemeriksaan kesehatan? Pemeriksaan kesehatan berfungsi untuk mendeteksi dini apa yang terjadi pada kesehatan diri, sehingga seseorang dapat terhindar dari penyakit yang lebih berat.

Dokter bisa saja meminta pasien kembali menjalani pemeriksaan kesehatan jika hasil diagnosis menunjukkan ada hal yang perlu ditindaklanjuti. Hal ini dilakukan untuk mendalami informasi jika menemukan kondisi penyakit tertentu.

Untuk melakukan pemeriksaan kesehatan perlu melakukan persiapan sesuai dengan jenis pemeriksaan yang ingin dijalani. Contohnya, bila ingin melakukan pengecekan darah, maka perlu berpuasa selama 10 hingga 12 jam sebelumnya dan hanya boleh meminum air putih dan juga istirahat yang cukup.

Pemeriksaan kesehatan biasanya dilakukan berbasis risiko dari kondisi pasien atau berdasarkan usia. Pasien dapat menyampaikan riwayat kesehatan mereka terlebih dahulu, misalnya penyakit yang diderita sehingga pihak medis dapat menyarankan pemeriksaan apa yang paling cocok untuk dilakukan.

Medical check-up disesuaikan dengan kondisi pasien. Misalnya, di usia lanjut di atas 50 tahun, itu apa saja yang harus dilakukan. Dari pihak medis melakukan analisa atau pemeriksaan awal.

Sumber: Antara