Anda mengikuti serial Money Heist? Atau Anda tertarik dengan rangkaian cerita tipikal tersebut, seperti film Army of Thieves, The Great Heist, Public Enemies, Inside Man, Catch Me If You Can?.
Maka diksi brankas dan bank – merupakan hal yang identik pada serial dan deretan film tersebut. Mau melihat langsung bagaimana bentuk dan tampilan brankas? Anda dapat berkunjung ke Museum Bank Indonesia (MuBI). Disana terdapat brankas yang dahulu digunakan De Javasche Bank (DJB).
Jika anda berkunjung, sebelum masuk ke ruang brankas, terdapat pintu baja dengan ketebalan 65 cm, berat 12 ton. Ruang brankas memiliki dua lapisan dinding baja. Setiap sudut celah brankas dipasang kaca, sehingga seluruh celah dapat dipantau tanpa harus mengitari ruangan.
Rupanya sistem “cctv” telah diterapkan sejak dulu dengan cara sederhana. Ruang brankas sengaja dibuat hampa udara agar serangga dan hewan lainnya yang dapat merusak barang-barang berharga tidak bertahan hidup.
Lalu tahukah anda dari mana nama “bank” berasal? Nama “bank” berasal dari “banca”, dalam bahasa Italia yang berarti bangku.
Kisahnya berawal 700 tahun lalu di Italia. Untuk memenuhi berbagai kebutuhan hidup, masyarakat menggelar pasar pada hari-hari tertentu. Sayangnya, tak semua orang punya uang belanja pada hari itu. Maka ini kesempatan. Beraksilah para pegadai. Duduk di “banca” (bangku) mereka melayani pelanggan yang berduyun-duyun membawa bermacam barang jaminan: guci, kain, hewan peliharaan, bahkan garam, untuk ditukar dengan uang. Dari kata “banca” itulah kata “bank” bermula.
Sumber: Museum Bank Indonesia
