Pembangunan inklusif memberikan akses dan adil terhadap semua. Di antaranya melalui fasilitas publik yang ada. Pun demikian bagi penyandang disabitilas, sehingga mereka merasa aman, dihargai, diberdayakan.
Berbagai fasilitas publik di Jakarta berikut, ramah disabilitas, yakni MRT Jakarta serta Perpustakaan Jakarta. Untuk MRT, baik sejak fase desain, stasiun, dan kereta sudah mempertimbangkan kebutuhan untuk teman-teman disabilitas.
Di stasiun, akses tangga, eskalator, atau elevator/lift dapat menjadi pilihan. Blok taktil telah disediakan untuk memandu tunanetra menuju pintu masuk hingga loket dan mesin penjualan tiket sampai ke peron. Petugas pun telah tersedia di setiap pintu masuk untuk memberikan bantuan jika dibutuhkan.
Di area beranda peron, pintu penumpang berukuran lebar 90 sentimeter tersedia bagi pengguna kursi roda. Lalu ada pula toilet khusus yang disediakan bagi pengguna kursi roda.
Untuk penempatan rambu telah mempertimbangkan jarak dan sudut pandang yang nyaman bagi pengguna kursi roda. Pengumuman dan informasi jadwal kereta dapat diakses melalui papan digital informasi penumpang serta pengumuman oleh petugas.
Di area peron, lift/elevator yang berada tepat di depan kereta ketiga dan keempat, telah disiapkan area khusus pengguna kursi roda. Untuk di dalam kereta, disediakan kursi khusus penumpang prioritas, dimana penyandang disabilitas tergolong dalam itu.
MRT Jakarta juga menyediakan DINA, yakni sistem pembantu pengguna jasa untuk menghubungi petugas secara virtual dalam bentuk pilihan audio atau video dan dilengkapi dengan huruf Braille. DINA ditempatkan di area peron dan beranda peron stasiun.
Fasilitas ramah disabilitas lainnya yang dapat dicoba yakni Perpustakaan Jakarta. Berada di area Taman Ismail Marzuki, kunjungi Ruang Inklusi Perpustakaan Jakarta. Di sana menyediakan kenyamanan dalam membaca buku Braille. Kemudahan menggunakan komputer bicara dan audio book player. Kelengkapan koleksi audio book berbentuk CD dengan berbagai kategori, seperti: sejarah, kesehatan, fiksi, novel, dan hukum.