Arifin Diterbitkan 25 May 2023

Bermain Sambil Belajar 

Ada banyak jalur untuk mengenalkan ilmu. Di antaranya dengan sambil bermain, serta secara menyenangkan. Maka sejumlah tempat yang menghadirkan ilmu, interaksi, layak diapresiasi. Seperti halnya Museum Bank Indonesia yang memiliki corner kids – di sana anak dapat mewarnai hewan tertentu. Hasil arsiran warnanya nanti dapat dilihat di layar televisi yang besar, berbaur dengan nuansa desa nelayan.

Lalu ada pula permainan puzzle yang menyatukan uang Rupiah. Interaksi serta daya aktif dari anak ini dapat menimbulkan pengalaman positif terhadap museum.

Bagi orang tua, memilih permainan yang edukatif dapat menjadi pilihan. Dikarenakan gim memberikan sisi reward, teka-teki, memberikan keseruan adrenalin, pemecahan masalah. Gim juga dapat mengajarkan kerja sama, serta komunikasi dengan sesama.

Bermain sambil belajar pun dapat diterapkan untuk membiasakan anak menyantap aneka sayur dan buah. Dengan permainan, hal tersebut membuat mereka merasa ini seperti petualangan. Orang tua dapat meminta mereka untuk menuliskan nama buah dan sayuran yang berbeda pada selembar kertas atau kartu kecil kemudian memasukkannya ke dalam stoples dan meminta mereka untuk mengambilnya setiap minggu untuk dicoba bersama.

Bermain sambil belajar pun dapat diterapkan pada hal yang sifatnya motorik. Ajak anak untuk aktif bergerak, sembari mengombinasikannya dengan permainan. Energi dari anak perlu disalurkan, pun begitu dengan motorik kasar dari anak perlu dilatih dengan gerakan.

Belajar sambil bermain juga untuk menghadirkan kesan positif. Manusia dalam hidupnya akan senantiasa belajar. Maka mengakrabi belajar dengan hal yang menyenangkan sejak dini merupakan pondasi bagi mereka untuk mengarungi kehidupan kini dan nanti.