Adakah bila stres melanda, mendorong Anda untuk makan? Bila ya, maka pahami apakah dorongan itu disebabkan lapar atau pelampiasan serta mengerti pula tentang porsi makan.

Seseorang seyogianya mengetahui porsi normal dirinya ketika makan. Dengan begitu, dapat menjaga seberapa banyak yang dimakan, ketika capek atau stres yang bawaannya lapar.

Beberapa orang meredakan stresnya dengan mengonsumsi makanan kesukaan. Namun, ia tak sadar makan dalam porsi banyak yang dapat menimbulkan masalah baru pada kesehatan.

Ketika stres, lazimnya porsi makan akan bertambah setengah dan itu datang secara tidak sadar. Bila sudah menjadi kebiasaan, baiknya berolahraga sesudahnya untuk membakar kalori sehingga makanan tersebut tidak mengendap dan dapat terkontrol kemudian hari.

Meredakan stres dengan makan juga hendaknya mempertimbangkan gizi seimbang. Pilah pilih apa yang dikonsumsi, karena dari apa yang dimakan dapat berdampak pada tubuh dan kesehatan baik dalam jangka pendek dan panjang.

Perhatikan juga stok makanan kemasan di rumah. Baiknya jangan menimbun makanan kemasan dalam jumlah yang banyak. Lebih baik dengan porsi cemilan ke dalam kemasan lebih kecil agar tetap dalam batasan yang wajar.

Sumber: Antara