Bekerja, tak sekadar menghabiskan menit-menit di tempat kerja. Melainkan juga ada perjalanan untuk sampai ke tempat kerja. Telahkah perjalanan kerjamu menyenangkan?
Dibanding mengeluh, misuh, sesungguhnya seseorang dapat berupaya menjadikan perjalanan kerjanya menyenangkan. Yang dapat dilakukan, di antaranya moda apa yang digunakan untuk sampai ke tempat kerja? Lalu, hal apa yang dapat membuat menyenangkan dirimu selama menggunakan moda tersebut?
Dari pengamatan saya, membuat perjalanan kerja menyenangkan, telah semakin dipahami dan dilakoni. Hal itu di antaranya dapat terlihat dari sejumlah orang yang telah bersiap dengan tontonan selama di perjalanan menggunakan transportasi publik. Ada juga yang memilih membawa buku tertentu sebagai teman di perjalanan.
Lalu untuk yang menggunakan kendaraan pribadi, memiliki daftar lagu tertentu yang diputar, mendengarkan stasiun radio kesukaan, dapat menjadi cara agar perjalanan kerja menyenangkan.
Jam-jam di perjalanan bagi beberapa orang juga dapat menyenangkan, karena sebagai kesempatan belajar. Ada yang menggunakan audio sebagai caranya belajar, seperti audio book, mendengarkan podcast, dan sebagainya.
Perjalanan kerja yang menyenangkan, juga dapat dipertimbangkan dengan menempuh rute berbeda atau menggunakan moda transportasi yang berbeda. Repetisi rute yang itu-itu lagi, menggunakan moda transportasi yang itu-itu lagi, pada suatu titik dapat membuat jenuh. Maka salah satu upaya untuk “menyegarkannya” dengan menempuh rute atau moda yang berbeda.
Menikmati perjalanan bekerja yang menyenangkan menurut hemat saya, juga dapat dilakukan dengan memasukkan unsur mengamati, melamun, berpikir. Tentunya unsur-unsur itu harus tetap berpegang pada keselamatan pribadi. Misalnya bila Anda membawa kendaraan pribadi, maka melamun tidak dilakukan hingga membuat lengah, teledor, membahayakan keselamatan diri dan orang lain.
Mengamati, melamun, berpikir, di perjalanan kerja, bisa dengan apa yang dilihat, didengar, dirasakan. Contohnya di transportasi publik, seseorang jadi dapat melihat busana apa yang sedang banyak digemari, mendengarkan hal-hal yang ditemui di perjalanan – sesuatu yang bersifat humanis, dan sebagainya.