Perlu kiranya untuk menghindari berbagai jenis kegiatan yang membuat tubuh minim bergerak agar mental tetap sehat usai melakoni libur Hari Raya Lebaran. Menghindari kegiatan yang tidak bergerak untuk waktu yang lama seperti bermain media sosial, salah satunya, karena dengan tidak bergerak tubuh jadi terbiasa dengan ritme gerak yang lambat dan ringan.
Ketahuilah kegiatan yang minim gerak memengaruhi tubuh dan pikiran seseorang secara tak langsung. Berbagai aktivitas rutin seperti bekerja ke kantor, olahraga atau sekolah menuntut tubuh dan otak untuk banyak bergerak serta berpikir. Namun, kegiatan seperti bermain media sosial dalam waktu yang cenderung lama membuat tubuh tak bisa lepas dari sikap bersantai-santai.
Alhasil, tubuh akan mengalami fase enggan bergerak, berpikir karena adanya rasa ingin mengulang waktu liburan seperti sebelumnya. Hal ini menyebabkan tubuh memerlukan waktu untuk terbiasa mengubah ritme dari yang semula lambat menjadi cepat.
Jika kondisi ini berlangsung secara terus-menerus, dikhawatirkan akan terkena post holiday blues atau kondisi perubahan suasana hati (mood) sebagai akibat dari transisi antara masa liburan kepada kondisi rutin yang harus dihadapi kembali.
Pada proses transisi tersebut, beberapa orang tak mudah beradaptasi kembali terhadap kehidupan yang biasanya misalkan kembali bekerja atau sekolah. Post holiday blues sebenarnya merupakan hal yang wajar, namun bila perubahan tersebut berlangsung lebih dari dua pekan, maka harus segera mendapatkan pemeriksaan dan penanganan dari tenaga medis profesional.
Lalu langkah apa saja yang dapat ditempuh untuk mitigasi post holiday blues? Di antaranya dengan melakukan berbagai aktivitas yang dapat menenangkan pikiran sambil mengembalikan ritme aktivitas seperti biasa.
Tips lainnya yakni dengan membiasakan diri melakukan aktivitas rutin kembali beberapa hari sebelum masa liburan selesai. Misalnya kembali dari liburan lebih awal untuk membiasakan diri bangun pagi kembali, membersihkan rumah setelah lama tidak ditinggali, menyiapkan pakaian untuk bekerja atau pergi ke sekolah hingga keperluan-keperluan lainnya.
Sumber: Antara