Adakah Anda jadinya kerap mengantuk selepas membaca? Memang di satu sisi, membaca memiliki fungsi relaksasi. Bahkan salah satu opsi yang dapat dipilih untuk relaksasi menjelang tidur yakni dengan membaca buku terlebih dahulu.
Di sisi lain, membaca dapat lebih diaktifkan dengan menempuh berbagai cara. Di antaranya, dengan memperhatikan dimana Anda membaca. Posisi, pencahayaan, dapat menentukan keaktifan dalam membaca. Sebagai misal, membaca di tempat tidur, kursi malas, dalam pencahayaan yang cenderung redup, dapat mendorong Anda lebih pasif dalam membaca. Alih-alih Anda pun dapat tertidur jadinya. Maka perhatikan dimana Anda membaca, postur saat membaca, serta pencahayaan.
Membaca dapat menjadi lebih aktif, ketika seseorang “melakukan marjinalia”. “Melakukan marjinalia” yang dimaksud yakni membuat tanda pada marjin buku. Tanda ini dapat berupa coretan, komentar, kritik.
Semangat dari marjinalia yakni mencatat, mempercakapkan, serta ada kerja aktif dari pikiran seperti menyetujui atau menyanggah apa yang dikemukakan penulis. Saya pribadi praktis lebih menyukai untuk membuat catatan di buku lainnya. Jadi ketika membaca, saya siap sedia dengan buku tulis. Sekiranya ada hal menarik, memantik dari apa yang dibaca, serta ada perenungan di pikiran, saya pun menuliskannya di buku tulis.
Tips lainnya yang dapat membuat membaca menjadi aktif, yakni jadikan membaca sebagai bahan untuk berkarya. Membaca tak sekadar untuk dikonsumsi, melainkan bahan produksi. Dengan begitu lazimnya ada kegigihan lebih untuk mencatat, mendialogkan, apa-apa yang dibaca.