Carian
Sudah Sikat Gigi Tapi Masih Bau Mulut? Mungkin Ini Penyebabnya
May 15, 2024 Arifin

Bau mulut lazimnya disebabkan karena makanan yang menghasilkan bau menyengat, namun hal tersebut dapat terjadi karena kondisi lain yang mendasari.

Bila seseorang menderita pilek atau infeksi saluran pernapasan atas, saat itulah kemungkinan besar bau mulut berasal dari tenggorokan.

Bahkan bau mulut akibat radang tenggorokan pun mungkin terjadi. Itu semua berkat lendir, yang dihasilkan tubuh dalam jumlah besar saat seseorang sakit sebagai upaya untuk menghilangkan virus atau bakteri apa pun.

Lendir ini biasanya bercampur dengan beberapa bakteri normal di tenggorokan, sehingga menimbulkan bau yang tidak sedap, begitu juga dengan lendir di hidung.

Saat tersumbat, hidung tidak melembabkan udara secara normal. Hal ini mengeringkan air liur dan lendir di hidung dan tenggorokan serta dapat menyebabkan bau.

Nafas dapat kembali segar dengan sendirinya saat seseorang merasa lebih baik dan lendir berkurang. Anda pun bisa menggunakan larutan garam untuk membersihkan lendir dan kotoran di hidung.

Sama saat sedang pilek, alergi dapat menyebabkan banyak lendir di tenggorokan, hidung tersumbat dan mulut kering karena bernapas melalui mulut. Disarankan untuk mencuci hidung sama seperti saat pilek dan minum lebih banyak cairan untuk mengencerkan lendir dan bernapas lebih mudah.

Penyebab lainnya bau mulut, yakni batu amandel. Batu amandel sering terbentuk karena mineral, kalsium, makanan lama dan bakteri. Selain terdengar tidak sedap, batu amandel juga dapat menyebabkan bau mulut dari tenggorokan.

Orang yang paling berisiko terkena batu amandel yakni yang sering menderita radang amandel, mengalami pembesaran amandel atau sering mengalami dehidrasi.

Seseorang bisa menghilangkan batu amandel dengan berkumur dengan air garam, menyemprot amandel dengan water pick di bagian belakang tenggorokan atau bahkan hanya dengan batuk saja.

Penyebab lainnya bau mulut, yaitu refluks asam. Serangan asam lambung yang terjadi sesekali, atau versi yang lebih kronis, yang disebut GERD (gastroesophageal reflux disease), dapat membuat napas jadi bau.

Refluks asam terjadi ketika asam lambung dan makanan yang dicerna sebagian kembali naik ke tenggorokan, yang dapat menyebabkan rasa atau bau tidak enak di mulut.

Mengobati penyakit asam lambung akan membantu mengatasi bau mulut dari tenggorokan. Caranya dengan menghindari makanan pemicu (seperti gorengan atau makanan pedas), tidak makan larut malam, dan tidur dengan posisi kepala lebih tinggi.

Dan bila Anda ingin menetralisir bau dengan cepat, Anda bisa mencoba permen karet bebas gula, permen (untuk sakit tenggorokan), atau bahkan obat kumur khusus untuk bau mulut.

Namun bila mulut Anda tidak kunjung membaik dengan pengobatan rumahan atau menyikat gigi, atau terjadi terus-menerus, beri tahu dokter gigi Anda.

Sumber: Well and Good, Cleveland Clinic, Antara

Komen