Carian
Melatih Diri Setiap Hari 
May 24, 2024 Arifin

Melalui konten visual saya mendapatkan fakta menarik dari penyair Joko Pinurbo dan penulis Raditya Dika. Faktanya yakni mereka setiap harinya menulis. Meski tak berarti harus menjadi “sesuatu” pada hari itu, namun mereka rutin mengasah kompetensinya dengan menulis tiap hari.

Sementara itu menarik pula bila menilik apa yang ditempuh penulis Haruki Murakami:

“When I’m in writing mode for a novel, I get up at 4 a.m.  and work for five to six hours. In the afternoon, I run for 10 km or swim for 1.500 m (or do both), then I read a bit and listen to some music. I go to bed at 9 p.m. I keep to this routine everyday without variation. The repetition itself become an important thing; it’s a form of mesmerism. I mesmerize myself to reach a deeper state of mind.”

Konsistensi untuk terus berupaya ini mengingatkan pada buku Atomic Habits karya James Clear. Dianalogikan mengenai tukang batu yang memukul terus, terus, terus batu. Sampai pukulan kesekian barulah akhirnya batu tersebut terbelah. Hal yang menunjukkan akumulasi serta pentingnya konsistensi melakukan sesuatu.

Hal semacam itu dapat Anda terapkan dengan kebisaan, keterampilan, yang ingin didalami. Teruslah berinteraksi dengan keterampilan tersebut. Pun ketika ingin mempelajari hal yang baru, salah satu tipsnya, dengan menghadirkan kekerapan berurusan dengan keterampilan baru tersebut.

Anda pun dapat mengombinasikan hal yang baru dipelajari dengan yang disukai serta keterampilan dimana diri telah terampil.

Ketika melakukan sesuatu secara rutin, maka menjadi kebiasaan. Progresnya mungkin tak disadari oleh diri sendiri, namun sesungguhnya nyata terjadi.

Kebosanan bisa saja terjadi ketika melakukan hal yang sama berulang kali. Maka berikanlah variasi, jaga kegembiraan dalam mengerjakannya, atur strategi antara melatih keterampilan dengan beristirahat.

Komen