Carian
Menyiapkan Bekal Untuk Anak 
August 6, 2024 Arifin

Bekal untuk anak yang bersekolah memiliki banyak hikmah pembelajaran. Tak sekadar makanan, minuman tertentu, namun lebih dari itu. Bekal untuk anak sekolah, berarti memperkenalkan anak pada gizi seimbang.

Orang tua dengan demikian perlu kiranya untuk mengetahui apa itu gizi seimbang, serta mengupayakannya dalam bekal yang dibawa anak. Dengan membiasakan gizi seimbang pada bekal anak, maka asupan ananda terjaga. Di samping itu, anak pun menjadi terbiasa dengan menu gizi seimbang.

Untuk gizi seimbang, mungkin saja anak kurang berkenan pada sayur. Maka orang tua dapat mengombinasikan dengan hal yang disukai, ataupun menghadirkan tampilan yang menarik bagi anak. Dengan cara tersebut, sayur pun dapat menjadi terbiasa dikonsumsi.

Perihal bekal, juga mengandung makna sosial, di antaranya berbagi dengan teman dan guru di sekolah. Ajarkan pula anak untuk memiliki semangat berbagi. Dari bekal yang ada, memungkinkan terjadinya komunikasi dengan orang lain, serta tidak pelit berbagi dengan apa yang dimiliki.

Perihal porsi dari makanan, minuman juga perlu dipertimbangkan. Sebisa mungkin, ketika pulang ke rumah, bekalnya telah habis disantap di sekolah.

Saat sesi makan, anak juga dapat mengetahui bekal-bekal yang dibawa temannya. Tak jarang, anak pun mengusulkan jenis makanan dan minuman tertentu, selepas melihat bekal temannya di sekolah. Salah satu rujukan yang dapat dipakai yakni adakah makanan, minuman tersebut sesuai dengan konsep gizi seimbang.

Perihal bekal, orang tua juga dapat melibatkan anak. Tanyakan kepada mereka mau membawa bekal apa. Cahaya mata pun dapat ikut serta, seperti misalnya ketika membeli bahannya, menyiapkan bekalnya, dan sebagainya. Dengan begitu, anak tahu bahwa aspirasinya didengar, serta mengajarkan anak untuk turut serta.

Komen