
Hujan di luar jendela
Kopi yang perlahan mendingin
Lamunan-lamunan tentang waktu
Di sejumlah persimpangan, pilihan-pilihan yang dibuat
Adakah sesal kemudian?
Adakah untungnya ku pilih jalan ini?
Hal-hal yang datangnya belakangan
Namun, bukankah kita harus senantiasa memilih lebih dulu kala di persimpangan pilihan itu?
Waktu itu
Harap-harap cemas
Berupaya dengan segenap daya untuk memilih sebaik-baiknya
Melepas diri dari masa lalu?
Bayang-bayang yang memagut dari belakang
Pilihan sudah dibuat
Bidak telah dijalankan
Dadu telah dilemparkan
Musik telah diputar
Kaki telah melangkah
Hujan di luar jendela
Kopi telah menjadi dingin
Adakah “hangat masa lalu” masih ada karena persimpangan pilihan yang terus dipikirkan?