Tontonan merupakan pertunjukan (gambar hidup) yang ditonton. Bagi ibu-ayah, telahkah ikut serta membersamai tontonan anak? Bila ya, maka sejumlah karakter pada tontonan anak menjadi akrab di ingatan. Tak hanya itu, ibu-ayah pun dapat ikut serta menonton saat anak menyaksikan. Menonton bersama dapat menjadi momen keakraban, sekaligus dapat menjadi pintu masuk ketika menyampaikan pesan tertentu.
Dari tontonan, dapat menjadi pintu masuk untuk membawa isu-isu yang dibutuhkan anak. Seperti perihal mengenal diri, anggota tubuh, mengenal emosi, menjaga kesehatan, mengonsumsi makanan sehat, dan sebagainya. Ibu-ayah dengan demikian perlu kiranya untuk melakukan kurasi terhadap apa-apa yang ditonton anak. Telahkah sesuai dengan jenjang umur anak? Adakah konten dalam tontonannya dapat membahayakan pikiran serta mental anak? Memilih tontonan yang menjadi tuntunan diperlukan.

Ibu-ayah memiliki hobi menonton di pawagam? Hobi tersebut bisa saja mengalami “modifikasi” seiring hadirnya anak. Bila ingin mengajak anak menonton di bioskop, maka pastikan anak telah cukup umur. Lalu, pilihlah tontonan yang sesuai dengan umur anak. Tentu akan lebih klop lagi bila tontonan tersebut memang anak sedang hobi-hobinya. Dikarenakan anak ada masanya memiliki kesukaan yang begitu militan pada hal-hal tertentu.
Perihal tontonan juga dapat memberikan perspektif bagi anak tentang berbagai hal. Seperti misalnya tentang sejumlah permainan tradisional yang diangkat pada serial Upin & Ipin. Terdapat baling selipar, konda kondi, sepak bulu ayam, tutup botol (ceper), sepak takraw, kelereng guli, tarik upih, lompat getah, jentik pensel, kapal kertas. Ibu-ayah misalnya dapat mengajak anak memainkannya atau membuat permainannya.
Sekiranya, dari apa yang ditonton untuk kemudian menjadi bahan untuk melakukan olah hati, olah pikir, olah rasa, serta olahraga bagi anak. Tontonan tak berhenti ketika ditonton, melainkan wahana untuk mengoptimalisasi tumbuh kembang anak. Orang tua bisa misalnya mengajak anak untuk berimajinasi mengenai jalan cerita lainnya dari tontonan, serta membuat cerita tersendiri dari tontonan, dan sebagainya.