Bila dirunut salah satu faktor rampungnya suatu pekerjaan, bisa jadi itu karena tenggat. Tenggat, batas waktu, menjadi kekuatan pemaksa yang membuat seseorang dapat mengoptimalkan apa yang dia punya hingga rampunglah tugas.

Maka tak mengherankan, baik dalam skala pribadi hingga global, tenggat menjadi parameter, panduan. Tenggat secara global, misalnya terkait lingkungan hidup, pemanasan global, alih energi, dan sebagainya.

Tenggat juga membuat ada perencanaan untuk mencapainya. Karena tidak ujug-ujug, melainkan perlu melalui proses, sinkronisasi, dan sebagainya.

Tenggat bagi pribadi dapat menjadi pengingat. Bahwa di waktu tertentu harus telah rampung. Tenggat juga bisa menjadi asa, harapan, mimpi.

Dalam kerja-kerja harian, tenggat dapat menjadi cara untuk melatih fokus, manajemen waktu. Bayangkan bila tak ada tenggat, maka bisa-bisa sejumlah tugas tak kunjung terselesaikan, fokus pun dapat beralih, serta penggunaan waktu menjadi tidak akurat.

Dalam skala perbaikan diri, tenggat juga dapat menjadi parameter untuk melakukan yang lebih baik. Namun, perlu juga diperkirakan agar tenggat tetap rasional, serta memungkinkan untuk dicapai. Ingatlah bahwa ada berbagai hak dalam keseharian, sehingga tenggat yang ditetapkan seyogianya mengakomodir hal tersebut.

Tenggat yang terlalu cepat misalnya, bisa membuat hak-hak lain tidak terpenuhi. Sebut saja hak istirahat, hak bersosialisasi dengan lingkungan, bermain dengan keluarga, dan sebagainya.

Tenggat juga perlu memperhitungkan kemampuan diri serta dimungkinkannya konsistensi untuk mencapainya. Bila ingin membiasakan kebiasaan baik yang baru, konsistensi, terus-menerus perlu menjadi perhatian serius.

Tenggat juga dapat menjadi cara untuk mengerjakan hal yang memang memerlukan effort lebih. Penulis Dewi Lestari misalnya, senantiasa memiliki tenggat dari karya-karyanya. Tenggatnya pun presisi secara waktu. Dengan begitu maka segenap diri akan berupaya untuk komitmen memenuhi tenggat tersebut.

Jadikan tenggat sebagai sahabat, dapat diterapkan dalam keseharian maupun proyek yang memakan waktu tertentu. Dengan adanya tenggat dapat menjadi pemandu, pengingat, untuk tetap on the track, serta menjalani waktu agar tercapai target di tenggat.